Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2017

Ngerti Teknologi Aja Nggak Menjamin Startup Lo Akan Sukses

Gambar
Artikel ini disponsori oleh Infobanknews, portal berita seputar perbankan dan keuangan. Kids zaman now mana sih yang nggak ngerti tentang startup? Liputan startup udah sering banget seliweran di media massa kan? Semakin banyak orang yang membicarakannya, terutama generasi muda yang pengin banget belajar sesuatu yang baru dan terpacu untuk bikin suatu akselerasi untuk mencapai setiap milestone dalam hidupnya dengan cepat. Kenapa dunia startup begitu menarik? Sederhana aja sih. Dunia startup terlihat menarik karena menawarkan tiga hal, yakni sesuatu yang baru untuk menjadi solusi, akselerasi untuk growth  yang begitu cepat dan prospek untuk menciptakan lapangan pekerjaan baru melalui bisnis. Singkatnya, solutions, growth and profit . Tiga hal di atas yang bikin startup lebih menarik daripada perusahaan konvensional. Solusi yang ditawarkan akan menjadi menarik dengan adanya penggunaan teknologi dalam lini bisnis startup. Lo yang awalnya nggak tau tentang coding ya

Berkah Menjadi Mahasiswa Lama dan Amanah untuk Dedek-dedek Gemesh

Gambar
Terkadang, menjadi mahasiswa semester akhir kok ya membawa berkah tersendiri. Loh, bukan mahasiswa akhir yang biasa-biasa saja ya. Emang kayak situ, baru semester tujuh, lagi nggarap skripsi terus koar-koar di media sosial . "AKU KAPAN LULUSNYA???" Hambok ya jangan manja amat. Baru saja semester tujuh sudah merasa menjadi mahasiswa paling sengsara dalam menempuh lamanya masa studi. Tidak pantas kalian menyandang gelar mahasiswa abadi! Cih! Baca juga: Muda, Beda dan Berkarya Sesungguhnya, kalian yang masih mengulang Kartu Rencana Studi (KRS) sebanyak tujuh kali alias 3,5 tahun itu masih termasuk usia yang relatif muda dalam menempuh masa studi. Kalo ndak percaya, lihat saja KRS mahasiswa fakultas sebelah. Kalo dilihat dari raut wajahnya sudah tergaris angka dua digit yang mencerminkan jumlah semesternya. Saya tidak akan membahas panjang lebar tentang masa studi. Sebab, apalah arti masa studi jika lamanya studi tidak dibarengi oleh pemahaman studi yang bai

Cara Sedekah Melalui Website

Sebagai manusia yang bisa merasakan penderitaan orang lain apalagi yang terkena musibah pasti memiliki hati nurani dan perasaan yang tidak bisa dibohongi, terutama jika yang terjadi tersebut pada anak-anak dan juga ibu hamil. Sebagai manusia yang memiliki rasa prikemanusiaan tentunya tidak ingin merasakan pederitaan yang dialami oleh orang lain. Seiring perkembangan teknologi di masa kini tentu sangat memudahkan siapa saja untuk melakukan kebaikan terutama dalam Sedekah , ya berbagi terhadap sesama merukapan bagian dari rasa prikemanusiaan kita untuk membantu yang membutuhkan. Namun, bagaimana caranya memberikan donasi secara online melalui website, apakah bisa? Tentu bisa, karena Anda bisa menyalurkan donasi melalui website UNICEF yang sanagt mudah sekali menyalurkan donasi tersebut untuk disalurkan kepada mereka yang membutuhkan. Cara menyalurkan Sedekah secara onlline melalui website sangatlah mudah, siapa pun bisa melakukannya kapan dan dimana saja, berikut caranya: A

3 Kebutuhan Wajib di Rumah Ketika Ditinggal Mudik Si Bibi

Gambar
Libur Lebaran memang menyenangkan. Tetapi kadang menjadi hal yang kurang menyenangkan ketika si bibi masih mudik. Rumah menjadi berantakan dan kita sebagai pemilik bisa stress melihatnya. Belum lagi jika kebutuhan rumah tangga habis dan toko langganan masih libur. Duh, pusing, kan? Nah, bagi Anda yang ditinggal mudik oleh asisten rumah tangga, sebaiknya pastikan beberapa kebutuhan di bawah ini sudah terpenuhi. Dengan begitu, saat ditinggal, Anda tidak perlu bingung dan stress. Apa saja kebutuhan pokok tersebut? Simak di bawah ini. Bahan makanan Tentu saja bahan makanan paling penting untuk kebutuhan rumah Anda. Pastikan kebutuhan pangan di rumah Anda aman, setidaknya untuk dua minggu ke depan. Sisa hidangan Lebaran bisa Anda simpan dalam freezer supaya lebih awet dan mudah dipanaskan. Lalu untuk kebutuhan seperti beras, minyak, lauk pauk lain, belilah sesuai kebutuhan setidaknya hingga seminggu atau dua minggu setelah Lebaran. Dengan begitu Anda tidak perlu panik ketika toko l

Plester Kompres, Lindungi Anak Dari Demam Di Kala Hujan

Gambar
Photo by rawpixel from Pexels Akhir-akhir ini beragam penyakit baru mulai berdatangan seiring dengan cuaca yang tidak menentu. Menghadapi cuaca yang yang tidak menentu seperti ini, yang terkadang hujan, kadang panas, tubuh harus selalu fit dan terjaga staminanya. Mengkonsumsi makanan sehat, buah-buahan dan minum air secukupnya secara rutin merupakan salah satu cara teraman yang bisa dilakukan untuk menghadapi cuaca yang tengah galau. Sakit memang tidak mengenal usia, bayi, anak-anak, tua, muda hingga dewasa bisa jatuh sakit. Apalagi di tengah pergantian musim, khususnya anak-anak dan bayi rentan terkena demam, hingga batuk pilek. Si kecil yang terkena demam tentu membuat orang tua khawatir. Demam merupakan kondisi dimana suhu tubuh melebihi batas suhu normal manusia pada umumnya. Anak atau bayi dinyatakan demam jika suhu tubuhnya melebihi 37 derajat celsius. Untuk mengukur suhu, gunakanlah termometer digital. Saat ini, penggunaan termometer air raksa sudah tidak dianjurkan