Apa Yang Salah dengan Iklan di Blog?

iklan-blog-salah


“We entertain readers, readers give us traffic, and traffic give us money. Fair enough, ain’t?” - Shitlicious
Sebagai pengguna media sosial dan blogger yang seneng blogging, gue sering banget nemuin orang-orang yang punya passion mengkomplain adanya iklan. Mungkin, ada sejuta alasan bagi kita untuk membenci iklan *gue juga pernah membenci iklan kok*. Apalagi bagi mereka yang menjadikan iklan sebagai peluang usaha dengan cara bikin blog gratis dan mendapatkan pendapatan darinya. Well, rasanya kok pengen banget nyari duit dengan cara kayak begitu.

Tapi itu semua bikin kita punya standar ganda deh. Maksud gue gini, disatu sisi lo bakalan menyindir mereka yang menampilkan iklan. Sedangkan disisi lain, lo ya tetep aja nerima kalo ada yang mau nge-endorse lo buat ngiklanin brand tertentu. Iya nggak sih?

Padahal untuk bikin iklan, apalagi iklan native kayak job review itu nggak mudah. Walaupun menurut gue, iklan job review itu adalah iklan yang paling sopan dan nggak banyak mengganggu pembaca ketika ditampilkan di blog. Kalo mau dibahas lebih dalam nih, pengunjung atau pembaca kan bisa mengakses konten yang ada di blog tersebut secara cuma-cuma alias gratis. Apakah salah ketika pemilik blog nyari sedikit upah untuk membeli iPhone 7—yang kabarnya akan rilis di tahun 2016—dengan jalan ‘menjual’ konten yang mereka buat? Kan pembaca tetep bisa membaca secara gratis, nggak perlu bayar loh.

Baca juga: Tips Desain Blog dari Blogger Profesional

Tapi ya masih aja ada yang nggak suka kalo konten yang awalnya mereka dapatkan secara gratis mulai disusupi oleh iklan. Padahal, yaudahlah kalo mereka emang laris dapet duit dari slot iklan yang mereka sediakan, kan artinya konten mereka emang bagus. Dan artinya bagi kita, konten mereka masih bisa kita dapatkan dengan gratis, nggak perlu bayar. Kalo mau bersaing secara sehat ya nggak perlu menyindir, tapi bikin konten tandingan. Mampu nggak?

Bagi lo yang emang simpatisan anti-iklan, nggak salah kok membenci iklan. Ya soalnya emang nyatanya masih aja ada blogger nakal menampilkan iklan yang nggak banget. Ya lo tau sendiri lah iklan jenis apa

Emang sih, ada layanan kek AdBlock yang bisa kita pake buat ngeblokir iklan. Tapi nggak selamanya iklan yang kita blokir itu tadi layak untuk kita blokir. Kenapa? Sebagai blogger budiman, gue tau kalo pembaca blog pasti lebih suka blog tanpa iklan. Tapi, masih ada kok iklan yang relevan ditampilin buat kita.

Image credit: https://adblockplus.org/

Tentu, akan lebih bijak kalo kita nggak secara serampangan make AdBlock dan memblokir seluruh iklan dari berbagai blog yang kita kunjungi. Soalnya gini, ada aja blog yang memang pantas kita blokir ketika konten iklan yang ditampilkan melebihi batas kewajaran. Gue lebih suka untuk me-nonaktifkan AdBlock buat blog yang emang gue suka. Kenapa? Karena gue tau, konten blog bisa hidup dari iklan yang mereka tampilkan. Sedangkan gue, nggak pantes egois terhadap nafsu gue yang cenderung seneng hal-hal gratis.

Baca juga: Yaudah Baca Buku Aja Dulu

Lo juga mesti tau, kalo iklan itu jenisnya macem-macem. Ada yang secara langsung menegaskan bahwa itu iklan, kek iklan banner tadi. Terus ada juga iklan yang nge-blend sama konten yang dibawakannya. Namanya native ads, dan sepengetahuan gue, bikin native ads apalagi job review buat ditampilkan di blog itu emang nggak gampang. Penulis perlu bikin riset dan nyari ide tentang apa yang akan diulas secara bertanggung jawab. Ngasih nilai plusnya pun nggak boleh overdosis. Soalnya ya dipikir lagi, kalo yang direview itu nggak jujur, bisa-bisa kredibilitas tulisan blog tersebut menurun dengan drastis. Ujung-ujungnya klien nggak mau ngasih kerjaan lagi sama pemilik blog tersebut. Repot kan? Pokoknya nggak segampang yang kalian bayangin, banyak yang dipertaruhkan loh. #TeamJobReview

Kalo boleh jujur, nggak ada alasan bagi kita terganggu dengan adanya iklan. Toh secara tidak langsung, kita semua pasti butuh iklan kok. Lagian nggak baik loh kalo punya hobi bikin rusuh peluang usaha orang lain. Salah satu cara agar mereka bisa membuat konten yang gratis ya dengan adanya iklan di konten blog yang mereka buat.

By the way, this is what I want to say: stop complaining and start something!




First image credit: pixabay.com

Komentar

  1. Dulu gue anti iklan. Tapi sejak punya blog dan pasang Google Adsense trus kadang dapet job review, sekarang jadi 'melunak'.

    Ehe.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Jangan lupa, blognya dikasih disclaimer buat iklannya ya :)

      Hapus
  2. Duh gitu ya. :( Kalo gue pribadi kadang keburu males duluan kalo ada iklan karena parno kalo itu malah virus. (Iya ini bego) :(

    BalasHapus
  3. Duh gitu ya. :( Kalo gue pribadi kadang keburu males duluan kalo ada iklan karena parno kalo itu malah virus. (Iya ini bego) :(

    BalasHapus
  4. Dulu aku anti banget sama iklan, apalagi pas zaman suka baca baca online gitu, kzl. Eh setelah jadi blogger dan paham bahwa iklan bisa dijadikan alat untuk mencari nafkah, aku jadinya paham kenapa ada iklan bertebaran. Life.

    BalasHapus
  5. Nggak masalah sih ada iklan, yang penting nggak nutupin konten yang ingin dibaca :-D

    BalasHapus
  6. Dulu mikirnya kalo pake iklan-iklan gitu, justru bukan pengunjung yang saya khawatirkan, tapi saya yang gak suka terlalu banyak konten yang mengganggu di halaman blog. Jadi, gak pernah berminat, kecuali product-review yang value nya lumayan besar. hihi

    Belakangan ini malah mulai tertarik ikut2an pasang, karena lumayan juga kan buat mengatasi masalah sekecil bayar hosting+domain yang beberapa hari lalu justru menon-aktifkan blog saya. Tapi, malah bingung cara mulainya. :p

    BalasHapus
    Balasan
    1. Nggak usah dijadiin yang utama. tapi bisa dijadikan yang utama *ah gimana sih?*

      Kalo bisa menutupi biaya operasional ya alhamdulillah. Kalo berlebih ya bisa dijadiin modal bikin giveaway. yeay!

      Hapus
  7. kawan, gabung yuk di group google plus " tematik blog ", anggotanya masih dikit, makanya ajak teman-teman yang lainnya ya

    BalasHapus
  8. Gue malah pengen ada iklan yang bisa nampang di blog gue sih dari dulu .. dari dulu ngeblog ya tujuan gue adalah dapetin uang.. tapi sekarang malah konsen buat blog personal dan bikin cerita yang lucu aja ..
    Punya 2 blog, yang satu personal yang satu adalah blog download2 .. jadi semoga aja ada iklan yang nangkring di blog download2 ..
    Kalo blog personal cukup adsense aja deh ,, aamin .. :))

    BalasHapus
  9. aku juga termasuk yg gasuka ada iklan di web atau blog. tapi bukan yang native ads atau banner yg wajar. lebih gasuka ke iklan yg mesti diklik buat skipnya. ganggu banget. kalo cuma banner yg ada di samping, atas atau bawah mah gapapa. malahan kadang berguna iklannya. kayak iklan sewa mobil atau promo tiket gitu.

    BalasHapus
  10. Awal-awal gue juga anti banget sama iklan. Tapi seiring berjalannya waktu, gue jadi berada di posisi sebaliknya, ternyata nggak enak. Makanya gue sekarang lebih menghargai adanya iklan (tapi masih dalam tahap wajar) yang ada di blog atau YouTube sekalipun.

    Beda urusan lagi sama iklan yang nggak asik, yang ganggu dan terlalu money-oriented. Hehe.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Just let it flow aja ya ndra? Woles lah ma iklan.

      Hapus
  11. Hmmm, entah kenapa saya kurang suka dengan iklan yang muncul ketika mengetik cursor di sembarang tempat pada laman tersebut. Mengganggu kenyamanan dalam blogging rasanya. Tapi untuk konten iklan yang hanya berupa banner tertata letaknya mah, not too bad kok. Malah saya tertarik untuk memasangnya untuk yang itu.

    BalasHapus
  12. Kebetulan saya juga mantan-pembenci-iklan. Tapi sekarang udah engga, mengingat blog yang bermanfaat bagi saya butuh iklan. Tapi kadang suka sebel sama iklan yang tiba-tiba bunyi sendiri, ngebuka tab baru trus muncul konten tandakutip-aneh, terus iklan yang ngalangin konten.

    Sekarang juga udah ada blocker ad-blocker ya. Jadi ad-block harus dimatiin dulu, baru bisa liat konten tsb-___-

    BalasHapus
    Balasan
    1. Jangan banyak-banyak ngebenci, jangan keterlaluan juga kalo suka :))

      Hapus
  13. Gue juga membenci iklan. Apalagi iklan yang nggak bisa di-close (pas lagi seru nonton Yutup). Hm... asalkan penempatan iklannya bagus dan strategis mah nggak masalah. Justru gue kadang juga bantu klik. Tau banget kok susahnya cari uang dari Adsense. Hehe :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. 1 klik = donasi secara tidak langsung ya Yog? Hehehe

      Hapus
  14. Masalah iklan memang suka-nggak suka, sih. Kalau iklan bannernya masih batas wajar alias nggak kemana-mana nutupin konten yang dicari, masih bisa toleran. Tapi kalau iklannya tiap klik link langsung lari ke halaman iklan kadang bikin ilfeel. Kalau soal job review itu saya fikir malah banyak manfaatnya bagi pembaca, asal pengerjaanya benar-benar secara serius dan sesuai pengalaman.

    BalasHapus
  15. Kadang ada juga yang salah dari iklan, yaitu penempatan iklan tersebut, suka kesel sendiri kalau buka halaman malah di tutup iklan segede gaban.

    BalasHapus
  16. Cara mendapatkan iklan selain yang PPC/PPA itu gimana bung ?
    Oiyaa cara masang google adsense itu gimana ya?

    BalasHapus
  17. Iya sih, bener. Dulu gua emang nggak suka kalo baca blog ada iklannya, cuman makin kesini, gua juga tau kalo blogger-blogger itu butuh hidup dari blognya, jadi sekarang ini gua malah non-aktifin adsblock gua.

    BalasHapus
  18. Saya termasuk yang nggak suka dengan banyaknya iklan disana-sini. Tapi kita kudu bijak menyikapi. Kita dapat bacaan gratis, mereka juga butuh 'energi' untuk terus menyediakan postingan yang bermutu kepada kita. :)

    BalasHapus
  19. Selama iklannya engga mengganggu kenyamanan dalam membaca, ya sah-sah aja sih pasang iklan.

    Untuk para pembaca yang engga suka iklan, "memangnya kamu udah ngasih pada sama para blogger ?" :D

    BalasHapus
  20. Junggggggggggggggggggggggg.
    tulisanmu sing iki uapikkkk tenan.
    aku meh setuju ning paragraf 8. teamjobreview native ads :))

    pas ndelok brief e masyallah, suabaaaarrrr byanget :((

    tapi, nggak begitu sebel sama iklan sih, kecuali iklan di yutub :)) sama illan di link film, ya mau nggak mau tapi yasuda...

    BalasHapus
  21. Dulu aku pernah nyoba untuk keukeuh buat nggak memonetais blog dan keukeuh buat bahas film-film.

    Belakangan aku sadar, idealis sama ndablek itu beda tipis. Lantas aku nyoba buat memonetais. Ya lewat iklan di dalam tulisan.

    Ternyata nggak cuma dapat duit, bikin artikel buat sponsor itu juga memberi suasana baru yang mengajarkan banyak hal.

    Jujur ndes, cobo aku jik ndablek koyo mbiyen. Blogku soyo laknat kebak pisuhan. Wediku pas ning alam barzah, aku dipisuh-pisuhi karo blogku dewe. Gek header e Deadpool sisan.

    BalasHapus
  22. Iya kalau memang tulisannya saya butuh banget untuk baca, gpp deh bertabur iklan. Rezeki pemilik blog kan 😁 ketimbang saya disuruh bayar pas mau baca 😂

    BalasHapus

Posting Komentar

Popular Post

Yuk Kenalan dengan Berbagai Jenis Power Plant yang Ada di Indonesia

Pengalaman Pengembalian Dana (Refund) Tiket Pesawat di Traveloka

LOGO BARU PIZZA HUT