Membahas Teknologi Skyactiv dari Mazda

Berawal dari iklan di salah satu stasiun televisi tentang teknolgi dari Mazda yakni SkyActiv, saya pun berniat untuk membahasnya di jungjawa.com. Apalagi di bulan September ini bertepatan dengan event otomotif Indonesia International Motor Show 2014 yang di gelar di Jakarta.



Lalu apa itu SkyActiv?

Teknologi yang diperkenalkan dari Mazda ini mengedepankan sisi penghematan konsumsi bahan bakar dengan tetap memberikan performa yang prima untuk menjaga kepuasan konsumen.

Teknologi SkyActiv sendiri dibagi menjadi empat bagian yakni SkyActiv pada engine (G untuk Gasoline dan D untuk Diesel), SkyActiv Drive, SkyActiv Chasis dan SkyActiv Body.


1. SkyActiv pada engine (SkyActiv-G dan SkyActiv-D)

Dari sisi engine mobil sendiri, SkyActiv menawarkan rasio kompresi yang sangat tinggi yakni 13:1 bahkan di Jepang dirilis dengan rasio 14:1. SkyActiv-G didukung dengan teknologi direct injection atau bahan bakar langsung disemprotkan kedalam ruang bakar. Walhasil dengan rasio kompresi yang sangat tinggi ditambah teknologi direct injection dan sistem gas buang 4-2-1 akan meningkatkan efisiensi konsumsi bahan bakar.

Sistem gas buang 4-2-1 | mazda.com


Namun rasio tinggi juga diperlukan bahan bakar yang memiliki nilai oktan yang tinggi. Bahan bakar yang memiliki nilai oktan 95 pun sudah menjadi kewajiban, misal PertamaxPlus yang memiliki nilai RON sebesar 95 di wilayah Indonesia.


2. SkyActiv Drive dan SkyActiv MT

Ini adalah teknologi yang disematkan Mazda di bagian transmisi. Transmisi otomatis 6 kecepatan dengan nuansa transmisi manual.

Hal ini karena Mazda mengurangi teknologi dual-clutch pada SkyActiv Drive miliknya dan menggabungkannya dengan yang lain. Alasannya adalah pada kondisi tertentu, sistem ini kurang maksimal. Maka dari itu, SkyActiv Drive mengadopsi 3 teknologi transmisi otomatis yakni CVT, dual-clutch dan Step AT.

Dengan enam gigi kedepan dan satu reverse gear dilengkapi dengan torque converter manual akan menghasilkan perpindahan gigi yang mulus, responsif dan akurat serasa transmisi manual.

Perbandingan SkyActiv Drive dengan sistim lainnya | mazda.com


Untuk varian manual atau SkyActiv MT dibuat dengan lebih ringan dan simpel. Struktur dan konfigurasi yang sederhana membuat bobot transmisi ini 3kg lebih ringan daripada sebelumnya. Selain itu, kerugian akibat gesekan berkurang secara signifikan untuk mencapai peningkatan sebesar 1% dalam efisiensi bahan bakar.


3. SkyActiv Body


mazda.com

Dari segi bodi kendaraan, Mazda mengklaim bahwa teknologi SkyActiv yang disematkannya pada bodi kendaraan akan membuatnya lebih ringan 8% daripada mobil Mazda sebelumnya namun dengan tingkat kekokohan yang meningkat sebesar 30%. Hal ini dikarenakan Mazda menggunakan baja tegangan tinggi untuk konstruksi bodi (590Mpa). 

Komposisi penggunaan baja tegangan tinggi pada SkyActiv Body | mazda.com

Bodi ini sendiri sudah lolos tes tabrak oleh US-NCAP, Euro-NCAP, IIHS dan JNCAP). Kemampuan ini menjadikan keamanan dari mobil Mazda akan semakin mantap karena sertiap bagian dari framework bodi dibuat dengan struktur lurus.


4. SkyActiv Chasis

Fitur dari SkyActiv Chasis antara lain.
  • Suspensi dan kemudi yang lebih responsif dengan berbagai kondisi berkendara antara driver dan mobil
  • Peningkatan kenyamanan dan keamanan
  • Menggunakan electric power steering
  • Bobot chasis 14% lebih ringan daripada model sebelumnya



Keseimbangan antara kenyamanan berkendara dengan kelincahan digabungkan Mazda dengan teknologi SkyActiv. Mobil akan menjadi lebih stabil di kecepatan tinggi namun tetap responsif jika dilanda kemacetan. Ini  dikarenakan Mazda melakukan perubahan geometri suspensi depan dan belakang, rasio steering gear lebih responsif dengan tambahan electric power steering atau EPAS. Walhasil steering akan lebih ringan di kecepatan rendah dan menjadi lebih berat di kecepatan tinggi. Ini menyangkut faktor kenyamanan dan keamanan berkendara.

Ada lagi satu teknologi dari SkyActiv Chasis yang menurut saya sangat baik diaplikasikan di Indonesia yang notabene banyak sekali ‘polisi tidur’. Dengan improvisasi ini Mazda mampu mengurangi efek getaran pada suspensi bagian belakang.

Perubahan pivot point | mazda.com

Pivot point dibuat lebih tinggi daripada model sebelumnya. Hal ini mengakibatkan recession angel atau sudut mundur berubah agar pengemudi tidak merasakan guncangan saat melalui polisi tidur atau jalan yang jelek.

Nah itulah bahasan teknologi SkyActive dari Mazda. Menarik bukan? Silahkan share opini kalian di kolom komentar.


Sumber:
http://en.wikipedia.org/wiki/SkyActiv
http://www.mazda.com/technology/skyactiv
http://en.wikipedia.org/wiki/Dual-clutch_transmission
http://mazdaexperts.blogspot.com/2012/12/mazda-debuts-new-skyactiv-g-gasoline-25.html
http://www.caranddriver.com/reviews/2014-mazda-6-sedan-first-drive-review
http://autonetmagz.com/exclusive-first-impression-review-mazda-2-skyactiv-2015-indonesia-with-video/20438/

Popular Post

Yuk Kenalan dengan Berbagai Jenis Power Plant yang Ada di Indonesia

Pengalaman Pengembalian Dana (Refund) Tiket Pesawat di Traveloka

LOGO BARU PIZZA HUT